Zuhri, Guru MTsN 6 Kulon Progo Perkuat Literasi dan Publikasi Madrasah

9 Juli 2024 admin 289

Zuhri, Guru MTsN 6 Kulon Progo Perkuat Literasi dan Publikasi Madrasah

Kulon Progo (MTsN6KP) – Kemampuan menulis berita yang baik tidak hanya penting bagi jurnalis profesional, penting pula bagi setiap individu yang ingin menyampaikan informasi secara efektif. Dengan meningkatnya penggunaan media sosial dan platform digital, setiap orang memiliki potensi untuk menjadi penerbit informasi. Oleh karena itu, penting untuk memiliki keterampilan menulis berita yang baik untuk memastikan informasi yang disebarkan bernilai positif, berkualitas, dan dapat dipercaya. Hal itu disampaikan Ahmad Syaifuddin Zuhri, S.Pd., guru Bahasa Indonesia MTsN 6 Kulon Progo di sela kegiatannya, Senin (8/7/2024) pagi.

 

“Meningkatkan literasi melalui penulisan berita yang baik dapat membantu peserta didik, guru, dan masyarakat menjadi lebih kritis dan terinformasi dengan baik. Hal ini dapat melatih dan membentuk personal yang lebih berdaya serta mampu membuat keputusan yang lebih baik berdasarkan informasi yang akurat. Selain itu, dengan publikasi yang tepat dan informatif, penulis berita (guru, peserta didik, dan warga madrasah) dapat berkontribusi pada peningkatan pengetahuan dan kesadaran publik tentang berbagai isu dan fenomena penting,” ungkap Zuhri.

 

“Peningkatan literasi dan publikasi merupakan aspek penting dalam dunia pendidikan di madrasah. Literasi, yang mencakup kemampuan membaca dan menulis yang baik, menjadi pondasi utama mengembangkan pengetahuan dan keterampilan pada berbagai bidang. Literasi juga mencakup literasi digital dan literasi informasi, ” lanjutnya.

 

“Literasi sangat memungkinkan peserta didik untuk mengakses dan memahami materi pembelajaran dengan lebih baik. Hal ini berdampak pada peningkatan kualitas belajar dan hasil belajar peserta didik. Studi menunjukkan bahwa peningkatan literasi berkorelasi positif dengan keberhasilan akademik dan profesional. Maka dari itu, peningkatkan literasi peserta didik adalah tantangan dan motivasi yang harus dimasifkan,” imbuhnya.

 

“ Beberapa tips dapat diterapkan untuk meningkatkan literasi guru dan siswa madrasah, antara lain: pelatihan literasi, mengagendakan literasi bersama, menulis bersama, gerakan ke perpustakaan, dan sejenisnya. Buku-buku karya guru dan siswa berupa antologi kisah motivasi sukses, antologi pantun, serta antologi puisi telah terbit dan ber-ISBN. Menulis berita tentang ragam kegiatan, prestasi, dan informasi madrasah juga getol dilakukan bersama. Alhasil, MTsN 6 Kulon Progo meraih Juara 1 Publikasi Terproduktif Kementerian Agama Kabupaten Kulon Progo selama empat tahun berturut-turut. Prestasi ini tentu saja akan terus ditingkatkan dan dipertahankan,” papar Zuhri.

 

 

Ditemui di madrasah, Kepala MTsN 6 Kulon Progo H. Riza Faozi, S.Ag., M.S.I. sangat mendukung dan mengapresiasi literasi dan publikasi di madrasahnya. “Saya sangat mendukung literasi dan publikasi madrasah. Peningkatan literasi dan publikasi merupakan salah satu kunci untuk mengembangkan kualitas pendidikan, kegiatan madrasah, dan branding madrasah. Literasi tidak hanya terbatas pada kemampuan dasar tetapi juga mencakup literasi digital dan informasi yang relevan dengan era digital. Saya selalu memotivasi para guru dan siswa untuk gemar berliterasi. Literasi dan publikasi tentang ragam kegiatan madrasah masif kami lakukan melalui situs web MTsN 6 Kulon Progo, Kankemenag Kulon Progo, dan Kanwil Kemenag DI Yogyakarta,” terang Kamad Riza Faozi. (asz)

Bagikan Artikel