Purna Tugas Berkesan, Zamroni Persembahkan Lukisan untuk MTsN 6 Kulon Progo

29 Agustus 2025 Devy Eka Nurmalasari 2

Purna Tugas Berkesan, Zamroni Persembahkan Lukisan untuk MTsN 6 Kulon Progo

MTsN 6 Kulon Progo diselimuti suasana haru sekaligus bangga saat acara pelepasan menjelang purna tugas Drs. Zamroni. Guru Seni dan Budaya tersebut telah mengabdikan diri dan ilmunya. Acara yang berlangsung di aula madrasah pada Jum’at (29/8/2025), menjadi momen bersejarah ketika sang seniman memberikan sebuah lukisan istimewa sebagai kenang-kenangan.

Lukisan tersebut digarap secara pribadi oleh Drs. Zamroni. Menampilkan pemandangan dengan sentuhan artistik yang khas. Goresan kuasnya seolah menceritakan perjalanan panjang dan kenangan manis yang ia lalui di MTsN 6 Kulon Progo. Lukisan ini menjadi simbolis dari dedikasi dan cintanya terhadap dunia seni dan pendidikan. Dedikasi tersebut telah diwariskan kepada ribuan siswanya.

“Ini adalah ungkapan terima kasih saya kepada madrasah. Karena madrasah telah menjadi rumah kedua bagi saya. Semoga lukisan ini dapat menjadi pengingat bagi kita semua tentang pentingnya keindahan dan kreativitas dalam hidup,” ujar Zamroni.

Kepala MTsN 6 Kulon Progo, Muhammad Muslich Purwanto, S. Ag. dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam atas dedikasi dan pengabdian yang telah diberikan oleh Zamroni. “Beliau bukan hanya mengajar seni. Tetapi juga menanamkan nilai-nilai keindahan, kesabaran, dan kreativitas,” ujar Muslich.

“Beliau tidak hanya meninggalkan karya, tetapi juga jejak inspirasi bagi kita semua. Lukisan ini akan kami pajang di tempat terbaik sebagai pengingat akan ketulusan dan dedikasi beliau,” tambah Muslich.

Acara pelepasan purna tugas ini juga dipersembahan puisi dari perwakilan siswa. Hal itu sebagai bentuk penghormatan dan rasa terima kasih atas bimbingan Zamroni selama ini. Puisi dengan judul Jejak Cahaya di Senja Purna Bakti yang dibacakan oleh Ridho Putra dan Asyhifa Novelia Aqila Putri sebagai Ketua dan Wakil Ketua OSIS dari kelas IX A. Momen ini semakin menguatkan bahwa kepergian Zamroni dari dunia pendidikan bukan akhir, melainkan awal dari warisan seni yang akan terus hidup di lingkungan MTsN 6 Kulon Progo.

Acara ditutup dengan pemberian cinderamata dari madrasah, dan foto bersama sebagai kenang-kenangan. Pelepasan ini menjadi bukti nyata bahwa Drs. Zamroni telah meninggalkan jejak mendalam. Tidak hanya sebagai pengajar, tetapi juga sebagai mentor dan sahabat bagi seluruh keluarga besar MTsN 6 Kulon Progo. (afl/abi).

 

Bagikan Artikel