Kulon Progo (MTsN6KP) – MTsN 6 Kulon Progo kembali mengadakan kegiatan latihan Pramuka bagi para siswanya dengan fokus utama pada keterampilan mendirikan tenda jelang kemah Bhakti, Jum’at 17 Mei 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk membekali siswa dengan pengetahuan dan keterampilan dasar yang esensial dalam kepramukaan, serta memupuk rasa kemandirian dan kerja sama tim.

Latihan yang diadakan di halaman madrasah diikuti oleh seluruh siswa kelas VII dan didampingi dewan kerja penggalang dari kelas VIII. Kegiatan diawali dengan apel yang dipimpin oleh Pembina Pramuka, kakak Suprihono. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya keterampilan praktis seperti mendirikan tenda bagi anggota Pramuka. “Latihan ini tidak hanya sekadar kegiatan fisik, tetapi juga sarana untuk mengasah keterampilan hidup dan membangun karakter. Diharapkan para siswa dapat menerapkan apa yang dipelajari dalam situasi nyata, baik dalam kegiatan kepramukaan maupun dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Suprihono.

Ditempat yang berbeda Kepala MTsN 6 Kulon Progo, Bapak H. Riza Faozi, S. Ag., M.S.I. menyampaikan kegiatan pramuka memberi banyak manfaat untuk siswa. “Kegiatan mendirikan tenda ini memiliki banyak manfaat yang sangat berharga. Selain untuk melatih keterampilan teknis, kegiatan ini juga bertujuan untuk menumbuhkan nilai-nilai kemandirian, kerjasama, tanggung jawab, dan kepemimpinan di antara para siswa. Dalam proses mendirikan tenda, kalian akan belajar bagaimana pentingnya perencanaan, kerja sama tim, dan ketekunan dalam menyelesaikan sebuah tugas,” papar Riza.

Selama latihan, siswa dibagi menjadi beberapa regu dan masing-masing regu diberi satu set peralatan tenda. Pembina Pramuka dibantu dewan kerja penggalang memberikan demonstrasi cara mendirikan tenda yang baik dan benar, mulai dari memilih lokasi yang tepat, memasang tiang, hingga mengikat tali dengan simpul yang kuat.

Para siswa terlihat antusias dan bersemangat mengikuti arahan dari para pembina. Mereka bekerja sama dalam tim, saling membantu dan berdiskusi untuk menyelesaikan tugas mendirikan tenda. Meskipun beberapa regu mengalami kesulitan pada awalnya, namun dengan bimbingan dari para pembina, semua regu berhasil mendirikan tenda dengan baik.

Salah satu siswa, Fauzta Hanan Fadhila kelas VIIB mengungkapkan kegembiraannya setelah berhasil mendirikan tenda bersama regunya. “Ini pertama kalinya saya mendirikan tenda, dan ternyata tidak semudah yang saya bayangkan. Tapi saya senang, karena kami bisa bekerja sama dan akhirnya berhasil. Ini pengalaman yang sangat berharga,” katanya.

Dalam kegiatan ini juga membahas persiapan jelang kemah bakti mulai pembagian tugas tiap anggota regu, pembagian peratan yang akan dibawa ketika kemah bakti, persiapan membuat yel-yel regu, pentas seni, sekaligus menyusun menu selama tiga hari selama kemah bakti.

Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan para siswa MTsN 6 Kulon Progo tidak hanya memiliki keterampilan mendirikan tenda, tetapi juga mampu mengembangkan keterampilan hidup lainnya yang penting untuk masa depan mereka. Kegiatan ini menjadi salah satu bentuk implementasi pendidikan karakter melalui kepramukaan yang terus digalakkan oleh MTsN 6 Kulon Progo.